Detik Discovery : 10 Binatang Tercantik Di Dunia

Detik.in, 24/06/2017 – Alam sangatlah luas untuk kita pelajari. Berbagai makhluk hidup yang bertahan sampai sekarang menjelaskan bagaimana hebatnya suatu proses evolusi. Pada postingan kali ini kita akan membahas tentang 10 Hewan Tercantik yang ada di bumi.

1. Sunset Moth

 

 

Madagascar Sunset Moth (Chrysidia rhipheus) adalah lepidopteran unik warna-warni yang banyak dicari oleh kolektor. Mereka biasanya diawetkan dan dibuat untuk pajangan. Ngengat ini memiliki ukuran sayap hingga 11 cm dan sering disalah sebutkan sebagai kupu-kupu padahal tidak.

2. Harimau

 

 

Harimau (Panthera tigris) adalah hewan yang sangat cantik namun sangat mematikan. Hewan ini termasuk keluarga kucing besar dengan mata yang besar. Spesies harimau yang paling besar adalah harimau bengala. Keunikan corak pada warnanya yang memiliki seperti loreng-loreng menjadi daya tarik utama juga membantunya untuk berkamuflase dengan pohon-pohon di hutan.

3. Poison Dart Frog

 

Poison Dart Frog (Dendrobates azureus) hidup di bagian tengah dan selatan hutan hujan Amerika. Katak ini memang terlihat sangat menarik namun jangan sekali-kali meremehkan hewan yang satu ini. Racun hewan yang satu ini sangat mematikan dan cukup untuk membunuh satu orang dewasa.

4. Swallow-Tailed Hummingbird

Swallow-Tailed Hummingbird (Eupetomena macroura) hidup di bagian timur dan tengah Amerika Selatan. Mereka hidup di daerah semi terbuka, hutan jarang, daerah pesisir, dan kebun, dan akan mengindari hutan hujan yang lebat. Burung ini memiliki ekor panjang yang bercabang. Mereka sangat agresif terhadap burung-burung yang lain.

5. Candy Crab

Candy Crab (Hoplophrys) termasuk genus monotypic, yang artinya tidak ada spesies terikat dengan hewan ini. Dapat tumbuh dengan panjang 2 cm dan dapat menyamarkan dirinya dalam warna-warna yang cerah sehingga dapat berkamuflase dengan terumbu karang yang membentuk habitatnya. Habitatnya ada di Samudra Hindia dan Pasifik.

6. Caracal

Caracal (Felis caracal) namanya diambil dari bahasa Turki yaitu ‘kara kurak’ yang artinya telinga hitam. Mereka memiliki kemampuan untuk beradaptasi di berbagai habitat. Salah satu penunjang kemampuannya adalah telinga yang panjang, berumbai, dan fleksibel yang membantu untuk mendengar suara yang sangat kecil dan kaki belakang yang kuat dan memungkinkan untuk melompat beberapa meter ke udara untuk menangkap burung. Mereka juga memakan mamalia kecil, rusa, dan reptil. Habitat Caracal adalah di Afrika dan Timur Tengah dan dapat tumbuh sampai satu meter panjangnya dengan ekor yang panjangnya 30 cm.

7. Zanzibar Red Colobus

 

 

Zanzibar Red Colobus (Procolobus Kirkii) adalah primata endemik Zanzibar, sebuah pulau di lepas pantai Tanzania. Spesies ini terancam punah dengan tidak lebih dari 3000 ekor di alam liar. Orang-orang Zanzibar memiliki pandangan negatif pada hewan ini dan memanggil merekan ‘monyet racun’ karena baunya yang tidak biasa. Mereka hidup berkelompok hingga 50 ekor dengan rasio 1:2 dari laki-laki dengan perempuan. Makanan hewan ini adalah dedaunan, biji-bijian, bunga yang dapat ditemukan di hutan, daerah pesisir dan rawa-rawa.

8. Black Backed Kingfisher

 

 

Black Backed Kingfisher ( Ceyx erithaca) kurang lebih berukuran 13 cm. Dapat ditemukan di Asia Tenggara dan India dekat dengan sungai dengan pohon yang cukup rindang di sekitarnya. Burung ini memakan serangga dan siput demikian juga dengan kadal kecil, katak, dan kepiting di tepi sungai. Mereka membuat sarang seperti terowongan di tepi sungai yang dapat berukuran 1 m panjangnya. Sarang ini dapat membutuhkan waktu lebih dari seminggu untuk digali.

9. Rubah Fennec

 

Rubah Fennec (Vulpes Zerda) dapat ditemukan di Afrika Utara dan gurun Sahara. Rubah ini memiliki telinga yang besar dan dapat tumbuh sepanjang 15 cm. Mereka dapat memancarkan panas dari hewan dan memungkinkan untuk mencari mangsa di bawah permukaan tanah. Rubah Fennec sejatinya adalah hewan nokturnal memangsa mamalia kecil, burung, dan serangga saat malam hari. Masa hidup mereka dapat mencapai 14 tahun dan dapat tumbuh sampai ukuran 40 cm dan tidak termasuk panjang ekornya (30 cm). Predator alami mereka adalah burung hantu elang. ‘Fennec’ dalam bahasa arab dapat berarti rubah, dan hewan ini adalah hewan nasional negara Algeria.

10. Mandarin Fish

 

 

Mandarin Fish (Synchiropus splendidus) dapat ditemukan di barat daya lautan pasifik dekat dengan Australia, Taiwan, dan Filipina. Susunan warna ikan ini hampir sama dengan jubah yang dipakai oleh bangsawan di kekaisaran cina pada masa lampau. Warna biru pada ikan tersebut adalah warna dari pigmen sel unik yang hanya dimiliki spesies ini. Mandarin fish hanya memiliki panjang 6 cm. Habitatnya di pinggir pantai atau koral-koral dan hidup dengan memakan krustasea kecil.

Bagaimana Detikers ? Cantik bukan? Masih banyak keunikan yang lain, jangan lewatkan keunkan dan keanehan lainnya hanya di Detik.in

from DETIK INDONESIA NEWS http://ift.tt/2s1CWIc
via IFTTT